Agung Yudha AN
M. Reza
Yang namanya cyberworld alias dunia maya, dalam hal ini internet, telah menghasilkan banyak hal terutama connection. Membuat seseorang terhubung dengan orang lainnya, baik dari satu ujung dunia ke ujung dunia lainnya, maupun dari satu box warnet ke box sebelahnya dalam satu warnet, :)).
Dengan alasan itu pulalah, aku belajar internet pada awalnya, tahun 2001. Itu pun karena dorongan suamiku,- yang sangat ingin melihat istrinya tidak gaptek -,hehe
Atas ajakan Fitri, temanku asdos (alm)Pak Parsudi Suparlan ketika itu, dan desakan dari mahasiswa-mahasiswaku, maka aku membuat profile di Friendster (padahal aku sempat mengolok FS sebagai mainan abg, lho, hehehe). Bahkan kemudian atas ajakan teman SMA 6 ku juga, Niniek P, aku membuat profile di facebook (wah,
tuman ki!). Ternyata cukup ampuh juga dan kini aku mengetahui bahwa di fb aku bisa lebih intens berkomunikasi dengan banyak orang, tak hanya teman, murid, dan keluarga, namun juga ada bakal mahasiswa! nah lho!
Ceritanya, Januari 2009, adalah tutorial untuk mahasiswa PTIK angkatan 54. Aku menjadi seorang tutor bersama 20 orang kolegaku, -yang terdiri dari beberapa perwira polisi dari Kombes hingga Ipda sampai dosen- selama beberapa hari. Pada hari ke dua, ketika aku sedang bergegas berjalan menyusuri lorong menuju kelas di mana sindikatku menunggu, tiba-tiba seorang peserta tutorial berlari ke arahku dan berteriak "Ibu!".
Aku menoleh dan mendongak ke arah cowok itu (habis tinggi,siih..;-p). Seorang lelaki nearly plontos, agak hitam terbakar matahari akibat outbond, tinggi menjulang di depanku dengan seragam lapangan, outbond, tanpa emblem apa-apa kecuali name tag bertuliskan "AGUNG YUDHA AN". Siapa, yaa? Aku memeras memoriku, mencoba mengingat siapa mahluk di depanku ini. Namanya sih mengingatkanku pada my friend in...
"Ibu..Bu Esti, kan Bu?" mahluk itu membuka cakap.
"Eh, iya. dan kamu?" jawabku
confusely." Saya Agung Yudha, Bu. Salam kenal". Lho?
"Terimakasih, dan kamu..?" kataku mengulang kata like a dumb saking bingungnya.
"Saya Agung, Bu. Kita pernah ketemu di " "facebook!!" seruku menindih ucapannya sehingga nama milis itu terucap bersamaan.
Ia tertawa.
"Lalu maksudmu sekarang dengan aku apa?"
Gantian dia yang bingung.. "Yaa.. mau kenalan aja, Bu" Pasti takut dia kalau kukira ada udang di balik rempeyek :P
"Ooooh, karena facebook ini?" seruku senang.
"Iya, Bu" serunya senang seolah aku berhasil menebak bahwa kelincilah yang keluar dari topi sulapnya, instead of anak ayam.
"Pantesann.. kemarin saya lihat kamu di kantin auditorium, melihat namamu seperti kenal "
We laughed happily. Ada rasa terjalin keakraban yang tidak kami jajak sebelumnya. "Okay, hope to see you in my class"
Ia mengangguk sopan dan berlalu.
See?
Beberapa malam kemudian, kuketik di statusku di facebook. "facebook ternyata membuatku jadi kenal calon mahasiswa"
Eh, esoknya, ada comment dari salah satu friendku, " Termasuk saya, ya Bu?. hehehe"
Haaa? M.Reza? You,too?
Weleh!
What a small world!
Suatu